Teman itu ibarat bunglon, dia tidak punya pendirian sendiri alias sekedar ikut ikutan doang.
Teman selalu hadir disaat kita senang dan selalu pergi disaat kita sedih. Dia juga selalu berpura pura baik didepan kita akan tetapi dibelakang kita, teman itu racun.
Teman itu bisanya hanya bisa mendengarkan curhatan kita, melihat kita susah lalu dia menggosipkan baik buruknya kita ( 1 kebaikan digosipin 1000 keburukan ). Maka dari itu jangan dulu berbangga punya banyak teman karena diantara semua teman teman kita tidak selamanya dijadikan sahabat. Menurut saya dan menjadi pengalaman pribadi, mendingan gak usah punya teman, selama teman disekitar kita nyebelin ... berteman juga harus dibatasi ... lebih baik mandiri sendiri tidak harus bergantung sama teman !!!
Yang paling penting kita berbuat baik dulu sama orang orang sekitar nanti juga lama kelamaan sahabat akan datang dengan sendirinya tanpa harus kita pinta. Pandai pandailah dalam memilih pergaulan dan jangan sampai terjebak dalam pergaulan yang salah !!!
Beda dengan seorang Sahabat, dia selalu ada disaat kita senang maupun susah. Sahabat itu orang yang paling keras tertawanya disaat melihat kamu jatuh sementara dia selalu berusaha keras untuk menolong kamu. Meskipun dia hanya melihat keadaan kita susah dan dia juga mau mendengarkan curhatan kita akan tetapi dia juga menguatkan serta selalu memberikan solusi. Jadi persahabatan itu akan indah jikalau saling pengertian serta selalu saling butuh.
0 comments:
Post a Comment