Ibu ...
Sembilan bulan kau mengandungku
Makan sulit ,,, mual muntah kau jalani semua dengan tabah
Berbaring sulit ,,, terlentang susah ,,, berdiri pun tak berdaya
Namun kau tetap tegar jalani semua dengan penuh sabar
Ibu ...
Sudah tak terhitung berapa malam yang kau lewati tanpa tidur
Demi aku agar aku bisa tertidur lelap
Ibu ...
Satu tetes air susumu takkan mampu tergantikan
Walaupun itu dengan tujuh samudra madu
Bahkan kau pun mampu memiliki gelar Master Segala ilmu
Mulai dari ilmu Akutansi, ilmu Tata Boga hingga pada ilmu Kedokteran
Yang kesemuanya itu kau jalani tanpa mengenal lelah
Ibu...
Meskipun kau kadang egois
Pemarah
Bawel
Bahkan keras dalam mendidik anak - anakmu
Aku percaya itu semua karena untuk kebaikan anak - anakmu
Karena kasih sayang dan perhatianmu begitu dalam
Ibu ...
Dengan seiringnya waktu berlalu
Roda kehidupan pun berputar
Hanya doa yang bisa kupersembahkan untukmu
Kebaikan jasamu sungguh berarti
Dan takkan terbalas oleh apapun juga
Maafkan aku Ibu sampai detik ini aku belum bisa membuatmu bahagia
Ibu kau adalah perempuan terhebat di muka bumi ini
Kau adalah Pahlawanku ... ibu ...